Ketombe muncul karena kondisi metabolik alami yang ditandai dengan adanya serpihan-serpihan sel-sel kulit mati dalam jumlah berlebihan di kulit kepala. Serpihan-serpihan ketombe ini berwarna perak keabu-abuan, dan terlepas sepenuhnya dari kulit kepala atau baru terlepas setelah dilakukan penyisiran rambut. Kondisi ini dapat disertai rasa gatal (akibat kondisi kulit kepala yang terlalu kering). Ketombe biasanya terjadi di seluruh bagian kepala yang ditumbuhi rambut, kecuali bagian yang mengalami kebotakan. Jadi, ketombe tidak sama dengan dermatitis seboroik yang biasanya ditandai dengan serpihan-serpihan (menyerupai ketombe) berwarna kekuningan, berminyak, dan kulit kepala berwarna kemerahan (meradang). Pada dermatitis seboroik proses penggantian sel-sel kulit terjadi lebih cepat dua kali lipat dibandingkan dengan kondisi normal dan ini berhubungan dengan suatu organisme sejenis ragi, yaitu Malassezia furfur, yang mengakibatkan pembengkakan pada kulit kepala.
Home » serba-serbi » KETOMBE
Friday, July 3, 2015
KETOMBE
Dapur Kita | 12:05 AM | Dapur Resep Hita | Gangguan Kulit Kepala | Gatal Pada Kepala | Info Kesehatan | Ketombe | Resep Hita | serba-serbi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment